SUARA JAYAPURA - Bupati Pegunungan Bintang, Spey Yan Bidana menegaskan wilayahnya tetap menjadi bagia dari Provinsin Papua.
Hal itu ditegaskan menyusul ada pihak yang menolak daerahnya bergabung dengan Provinsi Papua.
Di hadapan Panja Komisi II DPR RI, Spey Yan Bidana memberikan pilihan jika keinginannya tidak diterima.
Baca Juga: Bangkrut, Parlemen Sri Langka Batalkan Rapat Demi Menghemat Bensin
Penegasan itu disampaikan dalam Rapat Panja Komisi II DPR RI terkait pembentukan Provinsi Papua tengah dengan Provinsi Papua Pegunungan di salah satu Hotel di Kota Jayapura pada Sabtu, 25 Juni 2022.
"Mewakili rakyat pegunungan bintang, menyatakan sikap dan itu sudah kami sampaikan secara resmi kepada Presiden dan itu tidak bisa kita di cabut, kami tetap bagian dari Papua," tegasnya.
Spey memberikan dua pilihan jika keinginannya ditolak, pertama, meminta diberikan hak untuk membentuk provinsi sendiri.
Baca Juga: Serap Aspirasi Rakyat Papua, DPR RI Catat Dua Masalah Terkait Provinsi Baru
Kedua, jika semua itu tidak diterma, Kabupaten Pegunungan Bintang masuk ke Papua Nugini (PNG).