Sementara itu, Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso mengungkapkan kuatnya pengaruh itu membuat banyak petinggi Polri yang tidak berani turun tangan.
Kecauli Komjen Pol Ahmad Dofiri pun menjadi salah satu dari sedikit petinggi Polri yang berani.
Kata Sugeng, Dofiri termasuk dari sekain banyak jenderal yang tidak bisa diintervensi oleh Ferdy Sambo.
"Timsus ini ada yang tidak bisa diintervensi oleh Sambo, dia adalah Ketua Komisi Kode Etik tingkat pertama, pak Dofiri," tuturnya, dikutip suarajayapura.com dari kanal Youtube Hersubeno Point.
Baca Juga: Tak Ada Satupun Pria Mau Menikahi Selingkuhannya, Benarkah? Dokter Boyke Jelaskan Begini
"Beliau tidak bisa diintervensi, jadi yang memeriksa FS itu pak Dofiri, tegas, PT dia!," ucapnya menambahkan.
Tidak hanya Ahmad Dofiri, Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) juga menjadi bagian penting dari Polri dalam mengusut kasus Ferdy Sambo.
Kata Sugeng, Baintelkam yang menginformasikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait kasu tersebut.
"Jadi kalau Presiden tidak bicara 4 kali, ini belum tentu kelar nih perkara, tidak akan terbentuk proses pemeriksaan," tuturnya.
Baca Juga: New Honda Beat Street 2023 Berevolusi Jadi Motor Listrik dan Punya Nama Baru, Cek Spesifikasinya