Desmon Tutu, Pastor Penentang Kebijakan Apartheid Israel

- 28 Juni 2022, 13:25 WIB
Desmon Tutu
Desmon Tutu /

"Teologi Ubuntu inilah yang juga disuarakan oleh Desmon Tutu di Palestina. Sebagai wujud kecintaanya pada Palestina, tokoh kelahiran Klerksdorp, Afrika Selatan, tahun 1931 ini sempat mengunjungi Palestina dan Israel," terangnya. 

Baca Juga: Sesuai Arahan Anies, 12 Outlet Holywings Resmi Ditutup, Catat Lokasinya

Ia langsung tersadar dengan segala peristiwa mengerikan di Palestina; pengusiran paksa, penghancuran rumah, kontrol ketat atas setiap gerakan massa, perampasan tanah untuk pembangunan rumah orang-orang Yahudi, serta pembatasan pemilikan tanah orang Palestina," lanjut Nur

Pada kesempatan konferensi di Boston, pria yang mendapat penghargaan Nobel perdamaian tahun 1984 itu pernah mengatakan. 

“Saya sungguh sangat sedih ketika mengunjungi Tanah Suci; apa yang saya lihat disana mengingatkan saya pada segala yang terjadi pada kami sendiri, orang kulit hitam di Afrika Selatan,” katanya dalam catatan Theguardian, 30 Desember 2021.

Bagi Desmond Tutu, perilaku Israel di Palestina sama jahatnya dengan sistem Apartheid di Afrika Selatan. Ia mengatakan: "Saya melihat dengan mata dan kepala sendiri, Israel telah menciptakan realiatas Apartheid di dalam perbatasannya dan di seluruh wilayah penjajahannya. Itu sama dengan negeri tercinta saya, Afrika Selatan; sungguh sangat kejam." Tutu ingin Israel menghentikan dirinya sendiri dari tindakan apartheid, ketika apartheid telah hengkang dari Afrika Selatan.

Lima tahun kemudian, 1989, Desmond Tutu kembali datang ke Palestina. Ia menyampaikan bentuk solidaritasnya, saat peristiwa Intifada pertama meledak. Tutu disambut ribuah warga Palestina, baik yang beragama Kristen, muslim, maupun perwakilan gerakan perdamaian Israel. Ia bicara tentang kekerasan sistemik dan diskriminasi hukum.

Baca Juga: 5 Fakta Mingyu SEVENTEEN, Mulai yang Menarik hingga Kontroversi

"Saya tidak bicara tentang Israel, saya bicara Afrika Selatan," ujar Tutu di tengah kerumunan saat itu dalam Thisweekinpalestine, Januari 2022.

Dari segi pemikiran, Desmond Tutu terinspirasi oleh Nelson Mandela, pejuang anti-apartheid. Bahkan, ia menyerukan boikot terhadap Israel melalui koran Tel Aviv Haaretz, 9 Agustus 2014.

Halaman:

Editor: Suryadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah