Inilah Sosok Pembuat Skenario Pelecehan Seksual Putri Candrawathi, Jangan Main-main!

- 10 September 2022, 08:31 WIB
Drama Baru Ferdy Sambo Soal Pelecehan Seksual, Rekomendasi Komnas HAM Justru Rugikan Putri Candrawathi?
Drama Baru Ferdy Sambo Soal Pelecehan Seksual, Rekomendasi Komnas HAM Justru Rugikan Putri Candrawathi? /Antara/

SUARA JAYAPURA - Dugaan pelecehan seksual yang dialami Putri Candrawathi kini mulai difokuskan. 

Polri terus mendalami apa benar ada kejadian pelecehan seksual di rumah di Magelang.

Karena sebelumya, Putri Candrawathi menyebut mengalami tindakan tak terpuji itu di rumah dinas Ferdy Sambo. 

Baca Juga: BARU TERUNGKAP Brigadir J Sempat Diselamatkan Bripka RR Sebelum Ditembak Bharada E, Begini Ceritanya

Namun dugaan pelecehan di Duren Tiga ternyata hanya skenario Ferdy Sambo saja. 

Putri Candrawathi pun mengakui diperintah Ferdy Sambo untuk mengatakan hal tersebut. 

Dari pengakuannya itu, terungkap bahwa dugaan pelecehan seksual terjadi di Magelang. 

Dibalik peristiwa itu, belakangan ini sosok pembuat skenario jadi perbincangan publik. 

Baca Juga: Toyota Bakal Hentikan Produksi Kijang Innova Diesel, Ini Penggantinya Lebih Gagah dan Canggih

Ya, namanya adalah Fahmi Alamsyah merupakan orang dekat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Ia terlibat dalam dalam skenario pelecehan seksual Putri Candrawathi hingga terjadi tembak-menembak.

Penasehat ahli Kapolri itu diduga diduga ikut menyusun skenario kronologi palsu pembunuhan Brigadir J.

Namun skenario itu gagal dan Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka. 

Baca Juga: Cerita Bripka RR dari Magelang hingga Duren Tiga: Si Josua Ngapain...

Sejak itu, mencuat kabar dugaan sosok yang menyusun skenario palsu pembunuhan Brigadir J.

Tidak lama, Fahmi Alamsyah mundur sebagai Penasihat Ahli Kapolri bidang Komunikasi Publik pada Selasa 9 Agustus 2022.

Hingga kini, nama Fahmi Alamsyah tak disebut-sebut dalam proses pemeriksaan para tersangka.

Menanggapi hal itu, Mantan Kabareskrim Ito Sumardi mengatakan mestinya Fahmi Alamsyah diperiksa karena kesaksiannya dianggap penting.

Baca Juga: Tampang Pajero Sport Hybrid, Masih Ingat Mitsubishi GT PHEV? Begini Spesifikasinya

"Karena dia terlibat juga sebagai pembuat skenario," katanya, dikutip suarajayapura.com dari kanal Youtube Uya Kuya TV pada Sabtu, 10 September 2022.

Meski begitu, Ito Sumardi meyakini penyidik bisa mengungkap kasus tersebut sesuai perintah Kapolri.

Soal transparasi informasi, Ito Sumardi juga meyakini penyidik pasti mendalaminya. Namun tak semua harus dibuka ke publik.

"Ada hal-hal yang tidak disampaikan ke umum. Tetapi bahwa semua yang terlibat akan dikenakan sesuai janji Kapolri," katanya.***

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: YouTube Uya Kuya TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah