Tidak lama usai melangsungkan doa bersama, ibu almarhum Brigadir J, Rosti Simanjuntak tampak menangis histeris.
Ia menangis sambil berteriak meminta keadilan bisa ditegakkan dan kasusnya diungkap secara transparan tanpa ada yang ditutup-tutupi.
Baca Juga: Dapat Bantuan Ambulans dari BRI Jayapura, Direktur RS Provita Maksimalkan Pelayanan Pasien
Tangisan itu membuat keluarga perempuan yang lain juga terlihat menangis.
Setelah itu, sang ibunda dipapah keluarganya menuju posko Pemuda Batak Bersatu yang sudah disiapkan untuk mengawal proses ekshumasi.
Saat berada dalam posko, ibu Brigadir J masih terlihat histeris hingga menyebut nama istri Kadiv Propam nonaktif.
Baca Juga: TERUNGKAP Sosok Kakek Bawa Kepala Putus yang Viral di Tiktok, Ini Kronologinya
"Ibu Putri, di mana kau Ibu. Kau juga seorang Ibu, anakku dianiaya. Tuhan, tolong pertolonganmu Tuhan," katanya.
Diketahui, proses otopsi ulang jenazah Brigadir J berlangsung di Rumah Sakit Umum Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi selama enam jam.
Tim forensik gabungan dari Polri, TNI, Ikatan Dokter Forensik Indonesia dan perguruan tinggi melakukan otopsi terhadap jenazah Brigadir J sejak 09.00 WIB dan berakhir pukul 15.000 WIB.