BERAKHIR! Liga 1 Indonesia 2022 Menelan Ratusan Korban, Jokowi Tegas Minta Hentikan

2 Oktober 2022, 13:59 WIB
Presiden Jokowi memerintahkan PSSI menghentikan Liga 1 akibat kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang. /tangkap layar/YouTube @setkab.go.id

SUARA JAYAPURA - Kabar duka datang dari 129 orang yang tewas dalam kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur. 

Kerusuhan terjadi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya pada 1 Oktober 2022 tadi malam. 

Tragedi berdarah itu menyita perhatian seluruh pihak, Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Video Asusila Rizky Billar dengan 'Si Cantik' Bakal Terungkap, Hard Gumay: Dalam Waktu Dekat

Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Dua Kali Lipat Lebih Parah dari Heysel, Indonesia Potensi Langgar Aturan FIFA

Ia menyampaikan dukacta kepada korban meninggal dunia saat kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepakbola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur," ucapnya dikanal YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu, 2 Oktober 2022. 

Olehnya itu, Jokowi meminta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memantau kondisi korban.

Baca Juga: Pemerintah Seret Panita Pelaksana, Aparat Sudah Ingatkan Sejak Awal Tapi Diabaikan

Perintah serupa juga diberikan kepada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Tak hanya itu, Jokowi turut memberikan arahan khusus kepada Kapolri untuk mengusut kasus ini.

"Saya telah meminta Menkes dan Gubernur Jatim untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," tuturnya.

Baca Juga: KPI Murka dan Ambil Sikap Tegas, Sudah Tidak Ada Tempat Lagi Bagi Rizky Billar

Baca Juga: Siap-siap, Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi di Kota Jayapura Mulai Oktober 2022

Terkait kelanjutkan Liga 1 Indonesia, Jokowi meminta Menpora serta Ketum PSSI melakukan evaluasi menyeluruh terkait tragedi tersebut.

Ia dengan tegas meminta pelaksanaan Liga 1 dihentikan sementara waktu.

"Saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," jelasnya.

Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga telah memutuskan menghetikan sementara Liga 1 Indonesia. 

Baca Juga: Alasan Nyata 'Begituan' Lebih Baik di Hotel, di Rumah Banyak Gangguan? Ini Penjelasannya

Tidak hanya itu, Arema FC juga mendapatkan sanksi atas kerusuhan tersebut. 

"Tim Arema FC dilarang menjadi tuan rumah selama sisa kompetisi musim ini," kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, dikutip suarajayapura.com dari laman PSSI pada Minggu, 2 Oktober 2022.

Sementara itu, Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Irjen Pol (Purn) Erwin Tobing mengatakan ada kemungkinan sanksi lain juga dijatuhkan kepada Arema FC.

"Selain itu sanksi lainnya juga menanti,’’ kata Erwin.***

 

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden

Tags

Terkini

Terpopuler