Network
SUARA JAYAPURA - Sebuah jembatan sejatinya tidak selamanya kokoh dilintasi pengendara. Maka ada waktu di mana sebuah infrastruktur harus diperbaiki atau diganti dengan yang baru.
Di Kabupaten Ngawi ada satu jembatan harus dibangun kembali karena sudah mengalami beberapa kerusakan, bentang infrastrukturnya pun kini kurang memadai untuk dilewati banyak kendaraan bermotor.
Selain karena beberapa bagian rusak, jembatan ini juga sudah berusia lebih satu abad, yakni 101 tahun. Karena itu, perlu ada pembangunan kembali agar tetap kokoh dan dilewati berbagai jenis kendaraan.
Baca Juga: Papua Tidak Hanya Punya Jembatan Rp1,87 Triliun, Proyek Jalan di Atas Air Sukses Ukir Sejarah Baru
Jembatan tersebut bernama Jembatan Guyung, dibangun kembali guna meningkatkan keselamatan dan kelancaran lalu lintas serta perekonomian masyarakat.
Karena kurang memadai, Jembatan Guyung digunakan untuk akses satu arah saja. Pemerintah bakal membangun kembali jadi lebih lebar hingga bisa menjadi dua arah.
Pembangunan kembali Jembatan Guyung ini merupakan upaua Pemerintah Kabupaten Ngawi untuk meningkatkan infrastruktur di wilayahnya.
Dilansir dari pupr.ngawikab.go.id, Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (DPUPR) setempat bakal menganggarkan pembangunan kembali dengan anggaran Rp6,1 miliar.
Baca Juga: Target Rampung 2024! Sumatera Selatan Bersiap Punya Jembatan Tol Terpanjang 1,7 Km, Diberi Nama...
