Pilpres Selesai, Anies Mulai Tidak Dianggap Lagi kata Pengamat

- 25 April 2024, 19:34 WIB
Anies Baswedan bersama Muhaimin Iskandar silaturahmi di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024.
Anies Baswedan bersama Muhaimin Iskandar silaturahmi di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa, 23 April 2024. /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan/

SUARA JAYAPURA - Pilpres 2024 telah selesai usai KPU menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih. 

Anies Baswedan sebagai tokoh sentral didampingi Muhaimin Iskandar dalam koalisi perubahan harus menerima kekalahan.

Namun setelah pemilu selesai dan ditetapkan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, partai-partai di belakang Anies yang mempunyai kepentingan politik pun langsung pindah haluan mendukung Prabowo-Gibran.

Baca Juga: Prabowo-Gibran Sah, Ini Jadwal dan Aturan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024

Sejak awal, Anies hanya kader dari partai tertentu yang diusung menjadi Capres. Narasi perubahan yang dikampanyekan selama ini mendapat dukungan dari partai NasDem, PKB dan PKS yang tergabung dalam Koalisi Perubahan.

Kini, Anies Baswedan terkesan mulai ditinggalkan para partai pendukungnya, menurut pengamat politik Universitas Andalas Padang Asrinaldi.

"Publik mungkin melihat seperti itu artinya pilpres selesai, jadi Anies tidak dianggap lagi dalam tanda kutip ya," kata Asrinaldi, pada Kamis, 25 April 2024. 

Meski begitu, kata Asrinaldi, Partai NasDem harus membina Anies untuk kembali bertarung pada Pilpres 2029. 

Baca Juga: APM Bakal Bertemu Prabowo-Gibran Serahkan Draf Proposal Pembentukan Kementrian Khusus Urusan Papua

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x