Network
SUARA JAYAPURA - Hari raya Idul Adha tinggal beberapa hari lagi.
Pemerintah telah menetapkan Idul Adha atau lebaran haji di Indonesia jatuh pada 10 Juli 2022.
Sebelum merayakan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1443 H, umat islam dianjurkan puasa Arafah dan Tarwiyah.
Baca Juga: Nikmatnya Menu Idul Adha, Hindari 6 Hal yang Dapat Memicu Kolesterol
Puasa Arafah dan Tarwiyah merupakan puasa sunnah yang memiliki keistimewaan luar biasa.
Keistimewaan puasa sunnah ini adalah penghapusan dosa-dosa setahun kebelakang dan yang akan datang.
Bagi yang ingin melaksanakan puasa Arafah, bisa menunaikannya pada tanggal 9 Dzulhijjah.
Baca Juga: Yuk Cek! Alamat SPBU di Luar Jawa yang Menyediakan Layanan Pendaftaran MyPertamina Secara Offline
Sedangkan untuk menunaikan puasa Tarwiyah dilaksanakan pada 8 Dzulhijjah.
Bagi yang mengerjakan puasa tersebut akan mendapatkan pahala.
Tapi, jika tidak mengerjakan, maka tidak akan menyebabkan dosa.
Baca Juga: SIAP-SIAP! Vaksin Booster Bakal Jadi Syarat Perjalanan
Berikut bacaan niat ibadah puasa Arafah dan Tarwiyah:
1. Niat puasa dari tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah
Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’âlâ.”
2. Niat pada pada tanggal 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyah)
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’âlâ.”
Baca Juga: Belajar dari Dugaan Penyelewengan Dana ACT, PPATK Imbau Masyarakat Bijak Berdonasi
3. Niat puasa Arafah
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Arafah lillâhi ta'âlâ.
Artinya, "Aku berniat puasa sunah Arafah esok hari karena Allah SWT."
Demikian jadwal puasa Arafah dan Tarwiyah serta bacaan niatnya.***
