WOW! Tetangga RI Punya Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara, Megah Sampai Telan Dana Rp17 Triliun

- 8 Januari 2024, 22:45 WIB
Ilustrasi jembatan terpanjang di Asia Tenggara
Ilustrasi jembatan terpanjang di Asia Tenggara /Muhammad Rafiq/

SUARA JAYAPURA - Jembatan sejatinya dibuat untuk menghubungkan dua wilayah yang terhalang kondisi geografis, misalnya menyeberangi jurang, sungai, rel kereta api ataupun jalan raya.

Seperti jembatan terpanjang di Asia Tenggara ini, ternyata dibangun dengan ciri khas tersendiri. 

Sehingga jembatan tampak megah dan seolah sedang healing menyaksikan kemegahan sebuah jembatan. 

Baca Juga: Bukan Hanya Lebih Dekat 45 Menit, Jembatan Rp1,8 Triliun di Papua Ini Jadi Surganya Healing

Nah, kali ini suarajayapura.com akan mengungkap jembatan terpanjang di Asia Tenggara untuk anda. 

Dikutip dari kanal Youtube @babeboss21, berikut ini tiga jembatan terpanjang di Asia Tenggara. 

1. Jembatan Penang, Malaysia

Malaysia memiliki Jembatan Penang yang dinilai terpanjang di Asia Tenggara, panjangnya mencapai 13,5 kilometer. 

Jembatan ini menghubungkan Pulau Pinang dan Seberang Prai atau semenanjung Malaysia. Dibangun sebagai alternatif mengurangi kepadatan lalu lintas di Jembatan Sultan Abdul Halim Muadzam Shah.

Baca Juga: KEREN! Papua Punya Jembatan Terpanjang, Telan Biaya Rp1,8 Triliun Tapi Megah Tak Ada Duanya

2. Jembatan Muadzam Shah, Malaysia

Tidak hanya itu, Malaysia juga punya Jembatan Muadzam Shah sebagai jembatan terpanjang di Asia Tenggara. 

Jembatan yang dibangun tahun 2014 lalu merupakan jembatan gantung menghubungkan Pulau Pinang dan Seberang Prai di Malaysia.

Tak tanggung-tangguh, jembatan ini memiliki panjang 20 kilometer. Tak heran menjadi yang jembatan terpanjang di Asia Tenggara.

Baca Juga: IKN Dianggap 'Tidak Laku' di Mata Asing Gegara Orang dalam Negeri Saja Ogah, Blunder!

3. Jembatan Haji Omar Ali Saifuddien

Pindah ke Brunei Darussalam, ada Jembatan Haji Omar Ali Saifuddien sebagai salah satu yang terpanjang di Asia Tenggara. 

Jembatan ini menghubungkan Bandar Seri Begawan dan daerah Temburung di Brunei Darussalam dengan panjang sekitar 30 kilometer menelan biaya sebesar Rp 17 triliun.***

 

Editor: Muhammad Rafiq


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah