SUARA JAYAPURA - Sebentar lagi memasuki bulan suci Ramadan dan umat muslim melaksanakan ibadah.
Polda Metro Jaya pun mengimbau masyarakat agar waspada jam-jam rawan terjadinya tindak kejahatan saat memasuki bulan Ramadan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut jam rawan kejahatan terjadi saat mulai gelap.
Baca Juga: Gelar Tes Wawancara, PSI Kota Jayapura Cari Caleg Serius di Pemilu 2024
Kemudian ketika rumah kosong yang ditinggalkan pemiliknya untuk beribadah salat tarawih.
“Jam kerawanan tentunya kita bisa melihat pada saat gelap dimulainya pada saat tarawih," ujar Trunoyudo dalam keterangannya pada Rabu, 22 Maret 2023.
"Karena tarawih kan orang cenderung ke masjid, kemudian ada kekosongan rumah, atau mungkin tidak kosong tapi akan menimbulkan potensi atau peluang kejahatan itu menjadi kesempatan,” tambahnya.
Baca Juga: Ingat, Ini Niat Salat Tarawih Lengkap dengan Doa dan Tata Caranya
Lanjut, Wisnu mengatakan tindak kejahatan juga terjadi saat warga istirahat lebih awal agar tidak telat sahur.
“Khususnya orang sahur ini kan akan lebih awal istirahatnya, tentu ini juga menjadi jam rawan,” imbuhnya.
Polda Metro Jaya bersama dengan Polres dan Polsek jajaran tentunya akan melakukan pengamanan di suatu tempat baik itu diminta atau tidak diminta sebagai langkah patroli preventif.
“Polda Metro Jaya kan sudah memiliki program namanya penggelaran patroli perintis presisi, termasuk penyelenggaraan pelayanan malam hari dari Polda Metro Jaya," jelasnya.
"Ini kita akan lakukan terus selama bulan Ramadan sampai dengan seterusnya tentunya dalam rangka memberikan kenyamanan bermasyarakat,” tambahnya, dikutip suarajayapura.com dari PMJ News.***