Hasto Ungkit 'Karpet Merah' Pernah Diberikan PDIP ke Bobby Tiga Tahun Lalu

- 9 November 2023, 20:43 WIB
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Gedung High End, Jakarta, Rabu (8/11/2023)
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Gedung High End, Jakarta, Rabu (8/11/2023) /Foto: Antara/

SUARA JAYAPURA - Bobby Nasution ramai diperbincangkan usai menyatakan dukungannya kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. 

Banyak spekulasi pilihan itu karena Bobby Nasuiton yang notabene adalah menantu Jokowi.  

Sikap politiknya itu tidak tegak lurus karena PDI Perjuangan (PDIP) memiliki Ganjar-Mahfud MD. 

Baca Juga: GMNI Puji Prabowo 'Setinggi Langit', Sebut Tidak Bisa Diragukan Lagi

Akibatnya Wali Kota Medan itu dipertanyakan karena merupakan kader PDIP. 

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto kemudian mengungkit kembali apa yang pernah diberikan partai berlambang banteng moncong putih itu.

Ia mengatakan bahwa partainya memberikan Bobby Nasution karpet merah untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwakot) Medan pada 2020 lalu. 

Sebab, menantu Presiden Jokowi itu berkomitmen membangun Kota Medan yang lebih baik di tengah maraknya praktik korupsi yang merajalela.

Baca Juga: Ganjar Pranowo: Anda Berlawanan dengan Banteng

"Ketika Mas Bobby dicalonkan, karena komitmen terhadap masa depan Kota Medan dan kita tahu sebelumnya ada berbagai persoalan korupsi, maka kami berikan karpet merah kepada Mas Bobby," ujarnya, dikutip dari Antara pada Kamis, 9 November 2023. 

Padahal, kata Hasto, PDIP sudah memiliki wali kota petahana. Namun, justru memprioritaskan Bobby maju Pilwakot Medan 2020.

Ia tak menampik bahwa kondisi politik sangat dinamis di mana seseorang juga dapat berubah karena kekuasaan politik.

Oleh karena itu, PDIP memberikan pilihan kepada Bobby untuk bergabung dengan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka atau tetap berada di partai memenangkan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.***

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah