SUARA JAYAPURA - Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut lakon wayang Wahyu Cakraningrat memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kondisi politik saat ini.
Hal itu disampaikan saat menghadiri undangan wayang dengan lakon Wahyu Cakraningrat pada Jumat, 27 Oktober 2023.
Kegiatan itu digelar dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
Baca Juga: Gibran Bukan Lagi Kader PDIP: ya Udah
Hasto mengatakan lakon Wahyu Cakraningrat bermakna tentang karakter pemimpin yang dibutuhkan bangsa Indonesia.
Lakon Wahyu Cakraningrat menceritakan bagaimana wahyu tentang kepemimpinan itu hanya bisa hadir pada sosok satria yang rendah hati, tidak memiliki ambisi kekuasaan, serta dikawal oleh Punakawan.
View this post on Instagram
Dalam lakon tersebut, ada tiga sosok satria yang disebutkan, yakni Raden Lesmono Mandrakumara, Raden Sombo Putro, dan Raden Abimanyu.
Hasto menjabarkan karakter tersebut berbeda-beda, tetapi pada akhirnya wahyu itu hanya bisa diterima oleh pemimpin terbaik.