Network
SUARA JAYAPURA - PDIP dipastikan tidak akan memilih calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) karena popularitas dan figur seseorang.
Meski begitu PDIP punya strategi tersendiri untuk menentukan siapa yang akan diusung pada Pilpres 2024 mendatang.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto memberikan sedikit sinyal siapa yang akan diusung nantinya.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Diminta Percepat Pembentukan Provinsi Baru di Papua
Diberitakan pikiran-rakyat.com dengan judul "Tunggu Mandat Megawati, PDIP Tak Pilih Capres Berdasarkan Popularitas dan Figur" Hasto mengatakan partainya tidak akan memanfatkan teori efek ekor jas atau coattail effect untuk menentukan kandidat di Pilpres 2024.
Ia mengatakan partainya memiliki strategi tersendiri untuk menentukan kandidat yang akan diusung.
"Kalau bagi kami, ya, rekrutmen harus tumbuh dari bawah dari kaderisasi dan kepemimpinan melalui Sekolah Partai ini," katanya, di sela-sela Rakernas II PDIP Tahun 2021 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan pada Rabu, 22 Juni 2022.
Baca Juga: Dewi Perssik Ikhlas Digugat Cerai Angga Wijaya: Enggap Apa-apa
Kendati begitu, siapapun yang akan dicalonkan PDIP pada Pilpres 2024 mendatang ada di tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
