SUARA JAYAPURA - Mantan pemain Persipura Jayapura, Yustinus Pae telah resmi bergabung dengan skuad PSBS Biak menyusul rekannya Gunansar Mandowen.
Kedatangan mantan penyerang klub berjuluk Mutiara Hitam itu disambut hangat Manajer PSBS Biak, Yan Permenas Mandenas.
Bergabungnya Yustinus Pae, kini klub berjuluk Badai Pasifik itu terus mematangkan persiapan menjelang kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 digelar.
Baca Juga: Pengembangan Investor Pasar Modal, Papua Sudah Punya 22 Galeri Investasi
Yan Permenas Mandenas mengatakan Tipa resmi bergabung bersama Ruben Sanadi dan koleganya setelah melalui proses negosiasi.
"Senang sekali akhirnya Tipa bergabung dengan kami. Saya menghargai pilihan dia bersama PSBS tahun ini. Selamat datang Tipa di Kota Karang Panas," ujarnya di Jakarta pada Sabtu, 12 Agustus 2023.
Yan Mandenas meyakini Tipa masih menjadi pemain yang bisa membawa PSBS Biak pada kejayaan meski telah berkapala tiga.
Hal itu karena Tipa salah satu pemain yang sangat baik menjaga kondisi tubuhnya. Disamping itu dia memiliki jiwa kepemimpinan didalam lapangan.
Baca Juga: Pj Wali Kota Jayapura Minta PKL Bongkar Tempat Jualannya dan Kembali ke Pasar
"Dia pemain senior yang paling bagus menjaga kondisi fisik. Saya tidak meragukan lagi keahliannya di dalam lapangan. Semoga dia bisa berbuat yang terbaik untuk PSBS," katanya.
Setelah resmi bergabung, Tipa akan menjalani pemusatan latihan di Bali dalam waktu dekat bersama pemain lainnya.
Hingga kini, sudah ada 18 pemain yang sudah menandatangani kontrak dengan PSBS akan digenjot di Pulau Dewata hingga kompetisiLiga 2 tahun ini digelar.
Baca Juga: Pj Wali Kota Jayapura Minta Paguyungan Solid Jaga Kota Tetap Aman
Diketahiu, Tipa merupakan alumni Persipura junior pada tahun 1995 hingga 2002. Pernah masuk tim senior skuad Mutiara Hitam pada tahun 2007.
Pemain kelahiran, Jayapura 19 Juni 1983 setia dengan Persipura hingga degradasi tahun 2020. *** (Erenzh Pulalo/PortalPapua)
Disclaimer: Artikel ini tayang di portalpapua.com berjudul "Resmi, PSBS Biak Rekrut Yustinus Pae dari Persipura"