SUARA JAYAPURA - Sebagian wilayah Provinsi Jawa Timur tampaknya akan berkurang.
Pasalnya, 6 daerah di Jawa Timur ingin pisah dan membentuk provinsi baru.
Keinginan mendirikan provinsi baru ini didasarkan banyak pertimbangan.
Baca Juga: Pesaing Jembatan Suramadu Jawa Timur, Riau Bersiap Bangun yang Lebih Panjang Hubungkan Dua Pulau
Dari sisi pemerintah, pemekaran masih menjadi cara untuk mengoptimalkan pemerataan pembangunan.
Keenam daerah tersebut mendiami sebuah pulau di sebelah timur laut Pulau Jawa.
Luas pulau tersebut mencapai 5.379 km2 atau 8 kali lebih luas dari provinsi DKI Jakarta.
Nama pulau yang dimaksud adalah Pulau Madura, bakal calon provinsi baru pemekaran Jawa Timur.
Baca Juga: Ditanggapi Jokowi! Daerah Seluas 5.379 km2 Siap Pisah dari Jawa Timur dan Jadi Provinsi Baru
Provinsi baru yang ingin dimekarkan adalah Provinsi Madura, meliputi Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Sampang, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Sumenep, dan Kota Pamekasan yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Pamekasan.
Ternyata, rencana membentuk provinsi baru di Jawa Timur ini sempat jadi isu yang hangat diperbincangkan.
Dilansir dari polkam.go.id, wacana pemekaran Pulau Madura kembali dibahas saat tokoh masyarakat Madura menemui Menko Polhukam, Mahfuf Md pada Rabu 18 November 2020 lalu.
Mengenai syarat-syarat pembentukan provinsi baru, harus memenuhi beberapa persyaratan dasar, baik kewilayahan, kapasitas daerah dan persyaratan administrasi.
Baca Juga: 12 Provinsi Pembuat Jembatan Terpanjang, Bukan Jawa Timur, Juaranya Justru Daerah Ini
Wacana pembentukan Provinsi Madura juga sempat mendapat tanggapan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Namanya demokrasi, enggak apa-apa Madura mau jadi provinsi,” kata Presiden Jokowi kepada wartawan saat itu.***