Parlemen Eropa Siram UE dengan Kritik, Tuding Berkonspirasi

- 23 November 2023, 11:47 WIB
 Ilustrasi - Uni Eropa (UE) mengadopsi sanksi ke-11 untuk Rusia yang mengetatkan ekspor barang dan teknologi, pada Jumat, 23 Juni 2023. Berlaku untuk negara ketiga, dan berdampak pada media massa yang berafiliasi ke Rusia
Ilustrasi - Uni Eropa (UE) mengadopsi sanksi ke-11 untuk Rusia yang mengetatkan ekspor barang dan teknologi, pada Jumat, 23 Juni 2023. Berlaku untuk negara ketiga, dan berdampak pada media massa yang berafiliasi ke Rusia /Anadolu/

Sembari menyinggung situasi di Tepi Barat, Aubry juga menggarisbawahi bahwa setiap hari warga Palestina diserang, dianiaya, dipukuli dan diusir dari tanah mereka. Dia mengatakan itu adalah "bentuk pembersihan etnis."

Anggota parlemen Spanyol Manu Pineda mencatat bahwa Parlemen Eropa menolak menuntut gencatan senjata di Gaza dan parlemen juga menolak untuk membahasnya.

"Berapa banyak lagi anak-anak Palestina yang harus tewas oleh serangan bom Israel sebelum Parlemen Eropa dan Uni Eropa akhirnya menuntut gencatan senjata," tanya Pineda.

"Uni Eropa harus berani, bukannya berstandar ganda"

Baca Juga: Daftar Produk Momoidea yang Diserukan Warganet untuk Diboikot, Ownernya Pro-Israel

Anggota parlemen independen Italia Dino Giarruso mengatakan anak-anak, laki-laki, perempuan dan warga sipil dibunuh hanya karena mereka orang Palestina.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa pembunuhan tersebut termasuk bayi baru lahir di inkubator yang meninggal karena Israel memutus aliran listrik ke rumah sakit. "Inilah yang terjadi di Palestina," kata Giarruso.

Anggota parlemen Irlandia Grace O'Sullivan, dari kelompok Green, mengatakan bahwa Parlemen Eropa telah gagal menyerukan gencatan senjata dan merespons pelanggaran terhadap hukum internasional.

Dia mencatat bahwa PM Israel Benjamin Netanyahu dan pemerintahan sayap kanannya menjadi semakin "berani dengan diamnya Anda."

O'Sullivan mendesak para anggota parlemen lainnya untuk menghentikan perdagangan dan mengakui negara Palestina. "Uni Eropa harus berani, bukannya berstandar ganda," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah