Netanyahu Isyaratkan Kemungkinan Kesepakatan dengan Hamas

- 13 November 2023, 12:19 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu saat konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz, di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023.
PM Israel Benjamin Netanyahu saat konferensi pers dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Benny Gantz, di Tel Aviv, Israel, 28 Oktober 2023. /KOLAM/Kolam ABIR SULTAN via REUTERS./

SUARA JAYAPURA - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu menyarankan mungkin ada kesepakatan potensial dengan Hamas untuk pembebasan sandera yang ditahan di Jalur Gaza.

Hal itu diungkapkan kepada jaringan televisi Amerika, NBC News pada Minggu, 12 November 2023. 

“Saya pikir semakin sedikit saya katakan tentang hal ini, semakin besar peluang saya untuk mewujudkannya,” katanya. 

Baca Juga: Israel 'Sumbang Dulu Seratus' ke Warganya, Malah Banjir Kritik

Netanyahu juga mengakui mengetahui di mana lokasi sandera, namun enggan membahas lebih dalam lagi.

Ia mengatakan perjanjian apa pun akan menjadi hasil dari tekanan, tekanan militer. 

“Itulah satu-satunya hal yang bisa menciptakan kesepakatan dan jika kesepakatan itu ada. Ya, kami akan membicarakannya ketika sudah ada. Kami akan mengumumkannya jika itu bisa dicapai,” katanya. 

Lebih lanjut membahas masa depan pemerintahan Jalur Gaza pasca-konflik, Netanyahu menyarankan bahwa perubahan otoritas mungkin diperlukan.

Baca Juga: Kebiadaban Israel Memaksa Bayi-bayi RS Al Quds di Gaza Bertaruh Nyawa dalam Inkubator

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x