SUARA JAYAPURA - Dugaan perselingkuhan berjung KDRT oleh suami Selebgram Meylisa Zaara sempat mewarnai pemberitaan di media tanah air.
Bagaimana tidak, suami Meylisa Zaara diduga telah selingkuh dengan pria alias sesama jenis hingga berjung penganiayaan.
Meylisa Zaara jadi korban KDRT oleh suaminya, Rizka Khoirul Atok atau RK Atok saat memergoki chat mesra dengan pria lain.
Bagaimana fakta sebenarnya perselingkuhan terlarang ini? berikut ulasan fakta dari suarajayapura.com untuk anda.
Baca Juga: Jadi Sosok Wanita Inspiratif, Wiwin Supiyah Tampil di Kajian Menjadi Wanita yang Dirindukan Surga
1. Chat Mesra dengan Pria
Meylisa Zaara memergoki chat mesra sang suami dengan seorang pria melalui DM di akun media sosial Instagram.
Hal itu diungkap Meylisa Zaara melalui pengacaranya, Fitri Erna dalam konferensi pers yang ditayangkan di Instagram selebgram itu.
Firti Erna menjelaskan bagaimana awal mula chat mesra itu terungkap.
"Mbak Meylisa mengetahui chat dari DM IG yang di situ chat-nya mesra. Chat antara suami dengan laki-laki yang berada dalam mobil tersebut. Jadi di situ Mbak Meylisa mengetahui chat mesra dari HP si laki-laki yang kebetulan di depan," katanya.
Baca Juga: Jangan Cuma Kenali dari Beritanya Saja, Ini Fakta Suami Selebgram Meylisa Zaara
2. Berujung KDRT
Meylisa Zaara hendak mengonfirmasi soal chat mesra itu kepada suaminya, namun mendapatkan tindakan kekerasan.
Saat itu, KDRT terjadi di dalam mobil yang tengah berhenti di perempatan lampu merah Mojoroto, Kota Kediri.
Bukannya mendapat penjelasan atau klarifikasi, justru yang terjadi adalah tindakan kekerasan.
"Mbak Meylisa minta klarifikasi 'Ada hubungan apa kamu sama suamiku kok sampai ada chat mesra?' seperti itu. Usai meminta klarifikasi dan tidak ada jawaban yang melegakan hati Mbak Meylisa, kemudian terjadi lah KDRT tersebut," sesalnya.
Baca Juga: Kisah Wiwin Supiyah Mengispirasi Banyak Wanita, Dewa Eka Prayoga Tak Akan Melupakannya
3. Lapor ke Polres Kediri Kota
Tidak terima dengan tindakan kekerasan, Meylisa Zaara langsung melaporkan KDRT itu kepada Polres Kediri Kota.
Selain melapor ke polisi, Meylisa Zaara juga sempat melakukan visum dan terbukti ada kekerasan.
"Malam harinya Mbak Meylisa langsung melapor ke Polres Kediri Kota untuk melaporkan apa yang mereka alami," jelasnya.
"Kemarin setelah laporan langsung dilakukan visum, hasilnya ada luka di bagian tangan sebelah kiri dan ada benjolan di kepala sama ada rasa sakit di leher," tambahnya.
Baca Juga: Selebgram Meylisa Zaara Ngotot Cerai, Tapi Sikap Suami Membuatnya Kesal: Tolong...
4. Tidak Tahu Suaminya Gay
Meylisa Zaara mengatakan bahwa dirinya tidak mencurigai adanya tanda-tanda sang suami penyuka sesama jenis sebelum menikah.
Setelah menikah pada September 2022 lalu, barulah ia mengetahui sang suami penyuka sesama jenis alias gay, tepatnya dua bulan pernikahan.
"Sebelum pernikahan saya, saya tidak merasakan kecurigaan sama sekali," ungkap Meylisa Zaara.
"Saya menikah September 2022, belum ada satu tahun. Saya mengetahuinya itu setelah pernikahan berjalan dua bulan," tambahnya.
5. Pergoki Suami 'Ngamar' dengan Pria
Selain mengetahui dari chat mesra, Meylisa Zaara mengaku sempat memergoki sang suami check in di sebuah hotel dengan pria yang berbeda.
"Sampai saat kejadian, saya juga mergokin Mas RK check in dengan laki-laki lain di hotel di Kediri, beda orang (dengan yang chat)," imbuhnya.
6. Trauma Berat
Terungkapnya perselingkuhan sang suami dengan pria lain membuat Meylisa Zaara mengalami gangguan psikologis usai dilakukan pemeriksaan psikolog.
Fitri Erna mengungkapkan kondisi Meylisa Zaara benar-benar terpuruk, di mana kliennya itu tiba-tiba tertawa dan menangis sendiri.
"Untuk psikisnya, setelah kejadian tersebut, saya, mbak Meylisa dan keluarga sepakat datang ke psikolog karena Mbak Meylisa tiba-tiba tertawa sendiri dan menangis sendiri. Kita khawatir," jelasnya.
"Hasil pemeriksaan dari psikolog, Mbak Meylisa mengalami trauma hingga berada di titik ingin menyakiti dirinya sendiri. Meskipun belum sempat dilakukan. Psikolog mengharuskan Mbak Meylisa untuk terapi," imbuhnya.
Baca Juga: SEMARA Tuntut Pencabutan IUP dan Pertanggung Jawaban Hukum Direktur Utama CV. Rezky Utama
7. Ngotot Cerai
Meylisa Zaara mengajukan gugatan cerai pada suaminya pada 19 Juni 2023 di Pengadilan Agama Tulungagung.
Namun, Fitri Erna menyayangkan proses perceraian itu berjalan lambat lantaran suaminya tidak pernah menghadiri sidang perceraian.
"Untuk sidang pertama dijadwalkan 27 Juni 2023, pada saat itu dari pihak tergugat RK secara resmi sudah mendaftarkan surat kuasa akan tetapi tidak hadir," jelas Fitri.
"Sidang kedua 11 Juli dengan agenda majelis hakim meminta saya menghadirkan Mbak Meylisa untuk dilakukan mediasi, tapi RK tidak hadir," imbuhnya.***