Harga Emas Dikabarkan Jatuh Lagi Imbal Hasil Obligasi Pemerintah AS

- 7 Juli 2023, 09:25 WIB
Ilustrasi - Harga Emas Antam dan Logam Mulia UBS Kamis, 6 Juli 2023
Ilustrasi - Harga Emas Antam dan Logam Mulia UBS Kamis, 6 Juli 2023 /Freepik/ Wirestock

SUARA JAYAPURA - Kabar terbaru dari harga emas, kabarnya kembali jatuh pada akhir perdagangan Kamis atau Jumat pagi waktu Indonesia.

Kondisi makin memperpanjang kerugian untuk sesi kedua berturut tertekan.

Jatuhnya harga emas ini karena imbal hasil obligasi Pemerintah AS yang lebih kuat di tengah tanda-tanda bahwa laporan pekerjaan AS untuk Juni dapat membuat Fed lebih hawkish.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange merosot 11,70 dolar AS atau 0,61 persen menjadi ditutup pada 1.915,40 dolar AS per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di 1.934,00 dolar AS dan terendah di 1.908,50 dolar AS.

Baca Juga: BABAK BARU, Pengacara Dewa Eka Prayoga Buat Laporan Polisi, Seret Siapa Saja?

Emas berjangka tergelincir 2,40 dolar AS atau 0,12 persen menjadi 1.927,10 dolar AS pada Rabu (5/7/2023), setelah naik tipis 0,10 dolar AS atau 0,01 persen menjadi 1.929,50 dolar AS pada Senin (3/7/2023), dan melonjak 11,50 dolar AS atau 0,60 persen menjadi 1.929,40 dolar AS pada Jumat (30/6/2023).

Kemudian ada Bursa Comex yang tutup pada Selasa, 4 Juli 2023, untuk hari libur memperingati Kemerdekaan AS.

Khawatir Inflasi Akan Kembali

Presiden Federal Reserve Dallas, Lorie Logan mengatakan dirinya tetap khawatir tentang apakah inflasi akan kembali ke target Fed 2,0 persen secara berkelanjutan dan tepat waktu.

Hal itu disampaiakn dalam sambutannya pada pertemuan tahunan Asosiasi Riset Bank Sentral di New York Kamis, 6 Juli 2023.

Baca Juga: Gisel Sebut Pernah Ditawari Beradegan Intim Bareng Nicholas Saputra: Kesedot Semua

"Prospek berkelanjutan untuk inflasi di atas target dan pasar tenaga kerja yang lebih kuat dari perkiraan membutuhkan kebijakan moneter yang lebih ketat," kata Logan.

Ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga akhir tahun ini mendorong emas untuk menetap di level terendah Kamis, 6 Juli 2023, sejak 14 Maret.

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah