Sakit Hati Ditagih Hutang Berbunga Campur Caci Maki, Pria Bunuh Seorang Ibu di Tangerang

- 11 September 2023, 13:31 WIB
Ilustrasi pembunuhan. Akibat seorang kandidat Presiden yang dibunuh ketika kampanye, keadaan darurat nasional dikerahan di Ekuador.
Ilustrasi pembunuhan. Akibat seorang kandidat Presiden yang dibunuh ketika kampanye, keadaan darurat nasional dikerahan di Ekuador. //Pixabay/Niekverlaan

SUARA JAYAPURA - Seorang pria di Tangerang menghabisi nyawa seorang ibu lantaran kesal ditagih utang beserta bunganya.

Pria berinisial N (27) itu kini telah ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan berencana terhadap seorang ibu-ibu berinisial AF (51) di rumahnya di Kelapa Dua, Tangerang, saat tertidur.

Kapolsek Kelapa Dua Kompol Victor Berlyantho mengatakan tersangka merasa sakit hati atas perlakuan korban yang menagih hutang.

Baca Juga: Data Terbaru KPK, Bukti Maling Uang Rakyat Belum Lenyap di Bumi Pertiwi

“Sudah kurang lebih tiga bulan menurut keterangan. Unsurnya (merencanakan pembunuhan) ada dari mempersiapkan alat-alat dan membobol rumah,” ujar Victor dalam keterangannya, dikutip pada Senin 11 September 2023.

Lanjut, Victor mengatakan tersangka sakit hati terhadap korban dikarenakan bunganya yang tinggi. Ditambah lagi, korban mencaci maki tersangka.

“Tersangka merasa sakit hati karena korban menagih utang dengan bunga yang besar dan caci maki dari korban terkait utang-piutang,” kata Victor.

Pelaku sendiri menurut pengakuannya, tutur Victor, meminjam uang sebesar Rp 500 ribu untuk keperluan sehari-hari dan dikenakan bunga 100 persen.

Baca Juga: Festival Kelapa Muda di Skouw Yambe Kota Jayapura, Makan Gratis Dihibur Edgar Aronggear

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x