AS Kerahkan Kapal Selam Nuklir ke Timur Tengah, Benarkan Menteri Israel 'Bom Nuklir' Gaza?

- 6 November 2023, 13:12 WIB
Awan jamur dari tes pertama bom hidrogen terlihat dalam file foto tahun 1952. Pemerintah Barat harus menganggap serius kemungkinan teroris meledakkan bom nuklir sebagai bahan yang diperlukan dan pengetahuan menjadi lebih mudah diperoleh, analis keamanan berpendapat dalam dua laporan baru.
Awan jamur dari tes pertama bom hidrogen terlihat dalam file foto tahun 1952. Pemerintah Barat harus menganggap serius kemungkinan teroris meledakkan bom nuklir sebagai bahan yang diperlukan dan pengetahuan menjadi lebih mudah diperoleh, analis keamanan berpendapat dalam dua laporan baru. /REUTERS/HANDOUT

"Salah satu pilihan Israel adalah menjatuhkan bom nuklir di Jalur itu," katanya, menurut harian Times of Israel. 

Tidak hanya itu, dalam wawancara radio, Eliyahu menyuarakan keberatannya untuk membolehkan bantuan kemanusiaan memasuki Gaza.

"Kami tidak akan memberikan bantuan kemanusiaan Nazi," kata sang menteri. 

Eliyahu juga mengatakan bahwa penduduk Palestina sudah seharusnya pergi ke Irlandia atau gurun.

Baca Juga: Anak-anak di Lebanon Jadi Korban Serangan Israel, Hizbullah Murka

Ia menyebut penduduk Palestina sebagai monster di Gaza harus harus menemukan solusi mereka sendiri. 

"Siapapun yang mengibarkan bendera Palestina atau Hamas tidak boleh terus hidup di muka bumi,” tegasnya.***

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah