Setelah pemakaman, keluarga Sukri tidak dapat segera kembali ke Jakarta karena ibunya, Widyawati, terlibat dalam kasus kriminal.
Sementara itu, kedua anak mereka, Bayu dan Gerhana, mulai merasa nyaman setelah bertemu teman-teman baru yang luar biasa, yaitu Cempaka dan Sangaji.
Bersama-sama, mereka berpetualang untuk membantu menyelesaikan masalah keluarga dengan cara yang tidak terduga. Rasa kekeluargaan diuji dalam menghadapi berbagai situasi yang menantang.***