SUARA JAYAPURA - Penerapan pembelian BBM jenis Pertalite dan Solar menggunakan apikasi MyPertamina masih mendapat sorotan.
Kali ini, anggota Komisi VII DPR RI Rofik Hananto bersuara terkait penerapan sistem digitalitasi itu.
Penerapan sistem tersebut alasannya agar penyaluran dua jenis BBM bersubsidi itu bisa tepat sasaran.
Baca Juga: Satu-satunya Daerah Dikelilingi Daratan, Ini 5 Fakta Provinsi Papua Pegunungan
Alasan lain, untuk menjadi acuan pihak PT Pertamina dalam membuat kebijakan subsidi energi.
Rofik Hananto menilai masyarakat merasa dipersulit dengan kebijakan baru tersebut dan membeli BBM dengan aplikasi MyPertamina dinilai tidak tepat.
"Sistem penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian Pertalite dan solar menurut saya kurang tepat," jelasnya, dikutip suarajayapura.com dari DPR RI pada Minggu, 3 Juli 2022.
Baca Juga: 10 Ucapan Selamat Menikah yang Cocok Dibagikan ke Mantan, Sahabat dan Keluarga
"Justru ini menambah keribetan rakyat memperoleh haknya. Walau kebijakan ini untuk mengatur distribusi BBM bersubsidi agar tepat sasaran, tapi tujuannya belum jelas," tambahnya.