Menurut Nikolaus, Pemerintah Indonesia memiliki tingkat keamanan yang kuat, sehingga tidak sembarangan memasukan senjata ilegal.
“Kita punya keamanan, pemerintahan, kan tidak sembarangan (senjata ilegal) masuk ke negara kita. Tidak sembarang barang-barang ilegal (bisa masuk), pasti ada seleksi (pengawasan) yang baik,” kata Nikolaus.
Karena itu, Nikolaus memandang bahwa senjata yang digunakan KKB merupakan hasil rampasan dari TNI/Polri.
“Itu hasil dari perampasan saja senjata-senjata itu, hasil perampasan dari TNI, menembak TNI. Seperti itu. (Sebetulnya) kekuatannya (mereka) tidak ada,” ujarnya, dikutip suarajayapura.com dari Antara.***