Netahanyu Disebut Sudah Tak Dipercaya Rakyat Israel, Pemerintahan Tidak Berfungsi

- 18 November 2023, 21:17 WIB
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu /Foto. (REUTERS/EVELYN HOCKSTEIN)

SUARA JAYAPURA - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu didesak mundur dari jabatannya buntut pendudukan wilayah Gaza, Palestina. 

Konflik antara Israel dengan para pejuang Palestina, Hamas, membuat pemerintahan tidak berfungsi dan harus ada perubahan. 

Desakan itu disampaikan pemimpin oposisi Israel Yair Lapid di tengah gempuran besar-besaran ke wilayah Gaza.

Baca Juga: Penjajah Israel Cegat Umat Islam Salat Jumat di Masjid Al-Aqsa

“Netanyahu harus pergi sekarang selama pertempuran,” kata Lapid kepada Channel 12 Israel.

"Netanyahu tidak bisa terus menjadi perdana menteri. Kita tidak bisa membiarkan diri kita melakukan kampanye berkepanjangan dengan perdana menteri yang tidak dipercaya oleh masyarakat,” sebut dia.

Lapid menunjukkan bahwa partainya, Yesh Atid, atau Ada Masa Depan, mungkin bergabung dengan “pemerintahan rekonstruksi nasional” dengan Partai Likud, namun menekankan bahwa “Netanyahu tidak dapat memimpinnya.”

Menurut hasil polling baru-baru ini, 66 persen warga Israel menginginkan pemilu dini setelah berakhirnya konflik Gaza, yang dimulai setelah serangan lintas batas oleh kelompok Palestina Hamas pada 7 Oktober.

Baca Juga: Warga Belanda: dari Sungai Sampai Laut, Palestina Pasti Merdeka

Halaman:

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x