Mayoritas Publik Yakin Dukungan Jokowi Jatuh ke Prabowo di Pilpres 2024, Meski PDIP...

- 4 Mei 2023, 21:18 WIB
Presiden Jokowi berbincang dengan Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Presiden Jokowi berbincang dengan Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. /Muhammad Rafiq/YouTube Sekretariat Presiden

SUARA JAYAPURA - Mayoritas publik meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjatuhkan dukungannya kepada Prabowo Subianto untuk menjadi Presiden RI 2024-2029. 

Jumlah itu berdasarkan hasil survei terbaru dari Lembaga Survei Nasional (LSN) menunjukkan bahwa mayoritas publik atau 43,6 persen responden meyakini dukungan itu. 

Direktur Eksekutif LSN Gema Nusantara Bakry mengatakan Prabowo lebih cocok menganggantikan Jokowi. Sekaligus melanjutkan program-program nasionalnya yang belum tuntas.

Baca Juga: 7 Cafe di Jayapura Papua Paling Populer, Viewnya Bikin Pengunjung Terpesona

"Kendati PDI Perjuangan telah memutuskan untuk mengusung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres)," katanya pada Kamis, 4 Mei 2023. 

Diketahui, survei tersebut dilakukan pada periode 25 April hingga 2 Mei 2023 pada 34 provinsi di seluruh Indonesia.

Populasi survei tersebut merupakan WNI yang telah berusia 17 tahun dan memiliki KTP.

Baca Juga: Ucapan Pertama Lenis Kogoya Ketika Disambut Prabowo Subianto di Kemhan

Dalam survei ini terdapat 1.230 responden, diperoleh melalui teknik pengambilan sampel secara acak sistematis, margin of error +/- 2,8 persen dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.

Metode pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara via telepon.

Para responden diajukan pertanyaan, "menurut keyakinan Anda siapakah dari sekian banyak tokoh nasional yang ada saat ini yang akan memperoleh endorsement dari Presiden Jokowi untuk menjadi calon presiden periode 2024-2029?". Sebanyak 43,6 persen menyebut nama Prabowo Subianto.

Baca Juga: Versi PPP, Jokowi dan Enam Ketum Parpol Hanya Ketawa-ketiwi Tak Bahas Capres

Di sisi lain, Ganjar Pranowo yang telah dideklarasikan sebagai capres oleh PDI Perjuangan hanya disebut oleh 32,3 persen responden.

Sementara tokoh-tokoh lain yang di mata publik juga ada kemungkinan mendapat endorsement dari Presiden Jokowi diantaranya Erick Thohir 8,5 persen, Mahfud MD 5,2 persen dan Airlangga Hartarto 1,2 persen.

Adapun kemungkinan endorsement Presiden Jokowi kepada Prabowo Subianto bukannya tanpa alasan.

Ketika LSN menanyakan kepada responden, "siapakah yang akan dipilih sebagai Presiden jika pilpres dilaksanakan saat ini?". Hasilnya, sebanyak 31,8 persen memilih nama Prabowo.

Baca Juga: Terima Enam Pucuk Senjata Oleh Eks KKB, Pangdam XVII Cendrawasih: Hentikan dan Bangun Papua

Menurut Gema, elektabilitas Menteri Pertahanan RI itu unggul jauh dari Ganjar Pranowo 18,6 persen dan Anies Baswedan 18,2 persen. Begitu pula ketika LSN membuat simulasi jika pilpres hanya diikuti oleh tiga capres saja, yakni Prabowo, Ganjar dan Anies.

"Ketua Umum Partai Gerindra itu semakin leading jauh atas Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. Prabowo dipilih oleh 36,5 persen, Ganjar 25,8 persen dan Anies 24,6 persen," ucapnya.***

Editor: Muhammad Rafiq

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x