SUARA JAYAPURA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Separatis Teroris (KST) merekrut siswa SMP dan SMA untuk menyerang TNI yang bertugas di Papua.
Tidak terkecuali kepada aparat TNI Polri yang sedang melaksanakan pencarian Pilot Susi Air di wilayah Nduga maupun di wilayah lainnya di Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, mengatakan KKB telah menggunakan cara-cara yang tidak sepantasnya untuk menyerang TNI.
Baca Juga: Tidak Ada Operasi di Nduga Jika KKB Menuruti Keinginan Aparat TNI-Polri
Bukan hanya anak sekolah, tapi juga perempuan atau mama-mama Papua hingga anak-anak.
"Bahkan mengajak memobilisir para remaja pelajar SMP/SMA untuk menyerang prajurit TNI yang sedang bertugas di Papua," jelasnya dalam keterangan resmi pada Selasa, 25 April 2023
Disamping memprofokasi di media sosial, kata Herman, mereka mendatangi para pelajar untuk bergabung lalu menyerang aparat TNI yang sedang bertugas.
Baca Juga: Kapendam Cenderawasih Sebut KKB Playing Victim dan Fitnah TNI-Polri Akan Bom Nduga
Hal itu berdasarkan informasi dari beberapa warga masyarakat yang mengehui pergerakan KKB.