SUARA JAYAPURA - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menargetkan 105.000 pengguna baru Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) pada tahun 2023.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Thomy Andryas mengatakan upaya menggaet pengguna baru QRIS bertujuan mempermudah masyarakat dan penjual dalam melakukan transaksi.
Hal itu disampaikan dalam Capacity Building Wartawan berjatuk 'Digitalisasi sistem pembayaran untuk mendorong akselarasi ekonomi dan keuangan digital' di salah satu cafe di Kota Jayapura, Papua pada Rabu, 23 Maret 2023.
Baca Juga: Masih Disandera KKB Papua, Panglimat TNI Ungkap Kendala Selamatkan Pilot Susi Air
Thomy Andryas mengakuo optimis bisa mencapai target yang sudah ditetapkan. Salah satu upaya adalah terus mensosialisasikan tentang QRIS kepada pelaku usaha dan masyarakat.
“Kami akan membuat kegiatan Irian Creative Week (ICW) dalam waktu dekat ini. Dalam acara tersebut akan diberlakukan zona QRIS, sehingga seluruh transaksi menggunakan non tunai, kemudian beberapa festival lainnya” ujarnya.
Selain itu, lanjut Thomy Andryas, sosialisasi QRIS juga ditujukan kepada komunitas, para mahasiswa, ASN, hingga TNI dan Polri.
Baca Juga: Polri Pastikan Keamanan Bharada E Selama Berada di Rutan Bareskirim Polri, LPSK Ikut Turun Tangan