SUARA JAYAPURA - Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur telah menimbulkan banyak kerusakan parah.
Sejumlah catatan buruk kini jadi perhatian penting bagi penyelenggara pertandingan, tidak terkecuali pemerintah.
Salah satu penyebab kerusuhan itu terjadi diduga karena pihak PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan panitia pelaksana enggan memindahkan agenda pertandingan ke sore hari.
Baca Juga: PSSI Berharap FIFA Tak Jatuhkan Sanksi Berat, Jelaskan Kenapa Ada Gas Air Mata
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Dua Kali Lipat Lebih Parah dari Heysel, Indonesia Potensi Langgar Aturan FIFA
Aparat keamanan sudah mengantisipasi sejak awal agar pertandingan dijadwalkan sore hari.
PSSI sudah menjelaskan bahwa pihak PT LIB dan panitia pelaksana tetap menggelar pertandingan malam hari karena tidak ada supporter Persebaya Surabaya.
Berlandasarkan pikiran positif dan keyakinan tidak akan ada kericuhan, pertandingan pun digelar.
Baca Juga: LIB-Panitia dan Aparat Sempat Adu Keyakinan Jelang Laga Arema FC vs Persebaya Surabaya