SUARA JAYAPURA - Simak informasi kapan niat puasa Ramadhan, sebelum atau sesudah makan sahur.
Hal ini penting sebagai penguat iman sekaligus meyakinkan bahwa kita menjalani puasa dengan benar.
Sebelum menulaikan ibadah puasa Ramadhan, tentunya diawali dengan niat. Namun terkadang ada yang bingung niat dibaca sebelum menyantap atau sesudah menyantap sahur.
Baca Juga: Lupa? Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Arab Lengkap dengan Artinya
Mengutip buku Fiqih oleh Udin Wahyudin, niat puasa Ramadhan dilakukan agar amalan yang dikerjakan sejalan dengan keridhoan-Nya.
Tidak hanya itu, niat puasa juga dibaca sebagai bentuk taqarrub atau pendekatan diri kepada Allah SWT.
Sebagaimana Rasulullah SAW berdabda: "Sesungguhnya setiap amalan yang dilakukan itu tergantung niatnya. Dan setiap orang akan mendapatkan apa yang sesuai dengan niatnya." (HR Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: Belum Terlambat, Ini Keistimewaan Membaca Alquran di Bulan Ramadhan, Yuk Kerjakan!
Soal kapan niat puasa dibaca, menurut Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza'iri dalam Kitab Minhajul Muslim, bahwa dibaca dibaca dari malam hari hingga sebelum memasuki waktu salat Subuh.
Selain itu, terdapat anjuran melakukan sahur lebih baik dilakukan ketika mendekati waktu imsak atau akan waktu Subuh.
Hal itu ada dalam sebuah hadits dari Abu Zar Al-Ghifari Radhiyallahu'anhu dengan riwayat marfu'. Rasulullah SAW bersabda: "Umatku masih dalam kebaikan selama mendahulukan buka puasa serta mengakhirkan sahur." (HR. Ahmad).***